Istilah-Istilah Dasar Jurusan Digital Jurnalistik

Istilah-istilah dasar jurusan digital jurnalistik. (sumber: Unsplash/@sammcghee)

Bagi mahasiswa baru (maba) yang akan masuk jurusan digital jurnalistik, kamu perlu mengetahui berbagai istilah-istilah jurusan digital jurnalistik yang pasti akan sering disebutkan di kelas. Apa aja sih? Yuk disimak!

Istilah-Istilah Dasar Jurusan Digital Jurnalistik

• Off the record/on the record

Mahasiswa jurusan digital jurnalistik akan mendengar kata-kata ini saat melakukan wawancara. Artinya cukup simpel! Jika seseorang berkata “ini off the record ya…” berarti informasi yang akan dikatakan tidak boleh dicatat atau disebarluaskan. Sebaliknya, on the record berarti informasi yang dikatakan boleh dicatat dan disebarluaskan. 

Baca juga : Mengenal Jurusan dan Biaya Kuliah DKV di UMN

• Breaking news

Bagi yang sering menonton berita pasti sudah sering melihat kata ini di TV atau di internet. Breaking news berarti berita yang sangat penting yang sedang diterima dan disiarkan tentang suatu peristiwa yang baru saja terjadi atau baru saja dimulai. Berita-berita breaking news merupakan berita penting yang harus segera disiarkan. Contoh, meninggalnya seseorang tokoh penting. Jika sebuah media mendapatkan informasi mengenai breaking news, jurnalis akan diminta untuk segera meliput peristiwa tersebut.

• Clickbait

Istilah ini mungkin tidak asing bagi kebanyakan dari kita, termasuk mahasiswa non-jurnalis. Clickbait adalah judul atau thumbnail sensasional yang mendorong seseorang untuk mengklik tautan ke artikel, gambar, atau video. Alih-alih menyajikan fakta objektif, konten sebenarnya biasanya memiliki kualitas dan akurasi yang meragukan. Situs web, sayangnya media massa termasuk, menggunakan clickbait untuk menarik klik sebanyak mungkin, sehingga meningkatkan pendapatan iklan mereka.

• Headline

Simpel dan gampangnya, headline adalah berita penting yang akan ditempati di posisi paling atas dan ditampilkan secara besar pada situs berita, koran, dan lain-lain. 

• 5W+1H

Mahasiswa jurnalistik pasti akan selalu mendengar dan melihat kata ini di kelas! 5 W dan 1H adalah siapa, di mana, apa, kapan, mengapa, dan bagaimana. Di dunia jurnalistik, seorang reporter harus menjawab kelima pertanyaan w dan satu h ini melalui reportase. 5W+1H adalah dasarnya bagi setiap jurnalis saat mencari informasi dan mengemas berita.

• Lead

“Buatlah lead yang menarik!” Jangan bingung saat dosenmu mengatakan ini. Lead adalah paragraf pembuka yang memberikan informasi terpenting kepada audiens tentang berita secara singkat dan jelas, sambil tetap mempertahankan minat pembaca (menarik). Lead sebuah berita dapat menentukan apakah pembaca akan terus membaca seisi sebuah artikel!

• SEO

Nah untuk mahasiswa jurusan digital jurnalistik saat ini bisa saja diajarkan mengenai SEO di kelas. Jurnalistik yang menerapkan SEO dapat juga disebut sebagai SEO-based Journalism sedang diterapkan oleh semua media secara global! SEO adalah serangkaian strategi pengoptimalan untuk situs web, dengan tujuan meningkatkan posisinya di antara hasil organik Google. Optimasi SEO dapat membantu artikel muncul lebih tinggi di pencarian Google dan membawa lebih banyak pembaca ke situs web penerbit.

• V.O

Kepanjangan dari V.O adalah Voice Over. Voice-over adalah narasi yang dilakukan oleh seorang reporter dimana mereka akan membaca dari sebuah naskah yang sudah disiapkan. Suara reporter tersebut akan bermain “di atas” rangkaian video yang menceritakan sebuah kisah. 

• Angle

Angle adalah sisi atau perspektif dari sebuah cerita yang difokuskan oleh jurnalis. Contohnya, terdapat kejadian kebakaran hutan di Australia. Dari berbagai sisi yang bisa diangkat, seorang jurnalis memutuskan untuk mengangkat sisi dampak kebakaran hutan terhadap flora fauna. Keputusan tersebut merupakan sebuah tindakan seorang jurnalis memilih angle berita. 

•  Vox Pop

Vox Pop merupakan salah satu teknik/jenis wawancara. Vox Pop adalah wawancara singkat dan cepat di mana seorang jurnalis bertujuan untuk mengumpulkan pendapat publik tentang suatu masalah. Vox Pop cenderung hanya 1 sampai 1.30 menit. Mahasiswa jurnalistik setidaknya pasti akan melakukan wawancara Vox Pop sekali selama perkuliahannya di jurusan digital jurnalistik.

Baca juga : Kenali Jurusan Kuliah Bisnis dan Prospek Kerjanya

Berikut 10 istilah-istilah jurusan digital jurnalistik yang perlu diketahui mahasiswa jurnalistik! Belajar jurnalistik seru loh, tertarik? Yuk kuliah jurusan digital jurnalistik di UMN!

By Levina Chrestella Theodora | UMN News Service

Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika | Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan , di Universitas Multimedia Nusantara. www.umn.ac.id