Menilik Sosok: Suster Angela, Mahasiswa Cumlaude Digital Journalism yang Berhasil Terbitkan Buku Hasil Tugas Akhirnya

Buku “Jurnalis Perempuan dalam Pusaran Konflik” yang ditulis Suster Angela sebagai Tugas Akhir (Doc. UMN)

TANGERANG (10/7/2023) – Suster Angela Siallagan, Mahasiswa Cumlaude jurusan Digital Journalism Universitas Multimedia Nusantara (UMN) angkatan 2019 yang  berhasil terbitkan buku perjuangan reporter wanita di wilayah konflik sebagai proyek akhir. 

Sr. Angela Siallagan FCJM pemilik nama asli Juni Darliah Siallagan merupakan mahasiswa Jurnalistik di Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Selama berkuliah, dia aktif dalam mengasah kemampuan literasi dan jurnalistiknya dengan bergabung menjadi reporter kampus di Ultimagz dan Kompas Muda. Ia juga menjadi bagian dalam organisasi UMN English Student Council (UESC) dan beberapa organisasi lainnya di dalam dan luar kampus UMN.

Kegemarannya untuk saling berbagi ide dan menginspirasi banyak orang lewat goresan tangannya serta memiliki bakat alami sebagai penulis di berbagai media yang turut disadari oleh pimpinan untuk terus dikembangkan, memantapkan hati Sr. Angela Siallagan untuk memilih jurusan Digital Journalism di Universitas Multimedia Nusantara.

Sejauh ini terdapat tiga buku karya pribadi dan tujuh buku lainnya yang telah diterbitkan bersama dengan rekan-rekan Sr. Angela. Buku “Jurnalis Perempuan dalam Pusaran Konflik” adalah proyek akhir karya Sr. Angela yang berhasil diterbitkan oleh Penerbit Buku Kompas. Buku ini mengisahkan empat beberapa jurnalis perempuan hebat yang memiliki spesialisasi meliput dan membedah kasus di daerah konflik. Keempat jurnalis perempuan tersebut adalah:

1. Desi Fitriani, Executive Producer di Metro TV
2. Irene Sarwindaningrum, Jurnalis jurnalis investigasi di Harian Kompas.
3. Maria Rita Hasugian, Mantan Wartawan Tempo dan Pendiri Media KatongNTT.com 
4. Nani Afrida, Koordinator Divisi Gender, Anak dan Kelompok Marginal AJI Indonesia, anggota Gender Council Asia Pacific International Federation of Journalists (IFJ) dan Executive Director Konde.co.

Dummy Sampul Buku “Jurnalis Perempuan dalam Pusaran Konflik” (Dok. Penerbit Buku Kompas)

“Perempuan penting meramaikan profesi jurnalisme. Buku ini menjadi salah satu upaya untuk memberikan panggung kepada jurnalis perempuan. Dengan membaca buku ini, kita semakin memahami ketangguhan jurnalis perempuan dalam menaklukkan berbagai kesulitan.” ucap Sr.  Angela. 

Jurnalis perempuan yang diterjunkan ke wilayah konflik tidak cukup hanya bermodalkan keahlian jurnalistik yang mumpuni. Mereka dituntut memiliki kemampuan ekstra. Cermat menyimak untuk mencatat fakta dan kebenaran, bijak dalam melakukan pendekatan, memiliki nyali, keberanian, dan tetap mawas diri.

Selain buku “Jurnalis Perempuan dalam Pusaran Konflik”, bersama dengan suster lainnya ia menulis Buku “Cahaya Sabda.” Dalam bukunya, Sr. Angela menuangkan refleksi harian dengan butir-butir rohani sesuai penanggalan yg ditetapkan Gereja dan diterbitkan tiap tahun. Melalui buku ini Sr. Angela menyampaikan misinya, “Saya dan Suster-suster lainnya yang terlibat dalam pembuatan buku hendak mengajak kita tiap hari menyisihkan waktu paling lama 30 menit sehari untuk bersaat teduh membangun hidup rohani.”

Universitas Multimedia Nusantara (UMN) yang berada dalam naungan Kompas Gramedia Group meyakinkan Sr. Angela bahwa UMN adalah kampus yang tepat untuk mendalami ilmu jurnalisme. “Awalnya lihat-lihat kampus di Jakarta dan sekitarnya yang memiliki jurusan Jurnalistik, ketika menemukan UMN dan tahu bagian dari Kompas Gramedia langsung akhirnya menjatuhkan hati,” ungkap Sr. Angela. 

Sr. Angela juga mengaku fasilitas dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di Kampus UMN sangat beragam. Mahasiswa bisa memilih sesuai dengan kebutuhan dan ketertarikan minat yang bisa menunjang peningkatan keterampilan sesuai jurusan. 

Ketekunan selama empat tahun Sr. Angela menempuh studi di UMN, menjadikannya penerima beasiswa prestasi dan menyandang gelar Cumlaude. Dari total jumlah seluruh mahasiswa di satu angkatan, 5% mahasiswa dengan nilai Indeks Prestasi Semester (IPS) tertinggi akan mendapatkan beasiswa prestasi. Program beasiswa prestasi yang diberikan UMN kepada mahasiswanya memotivasi Sr. Angela untuk terus mempertahankan nilainya hingga akhir perkuliahan. 

By Bernadia Anggita Aryani | UMN News Service

Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika| Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan , di Universitas Multimedia Nusantara. www.umn.ac.id